Minggu, 01 Oktober 2017

Teknologi managemen layanan sistem informasi

Contoh Teknologi Manajemen Layanan Sistem Informasi

Dalam kesempatan kali ini, saya akan membahas mengenai contoh teknologi pada Manajamen Layanan Sistem Infromasi. Sebelum membahas dan membandingkan framework dari Manajemen Layanan Sistem Informasi, saya akan menjelaskan apa itu framework.
Framework diartikan sebagai kumpulan script (terutama class dan function) yang dapat membantu developer/programmer dalam menangani berbagai masalah-masalah dalam pemrograman sehingga developer lebih fokus dan lebih cepat membangun aplikasi. Contoh : koneksi ke database, pemanggilan variabel, file, dll.
Dalam Manajemen Layanan Sistem Informasi juga terdapat macam-macam framework, yaitu : ITIL, COBIT, Software Maintenance Maturity Model, ASL, BISL, MOF, eSCM-SP, eSCM-CL , dll. Kali ini saya akan membahas framework dari manajemen layanan sistem informasi tentang  ASL, BISL dan MOF.
Pengertian Manajemen Layanan Sistem Informasi
Manajemen Layanan Sistem Informasi (Information Technology Service Management) adalah suatu metode pengelolaan sistem informasi (SI) yang secara filosofis terpusat pada perspektif konsumen layanan SI terhadap bisnis perusahaan.
ITSM berfokus pada proses dan karenanya terkait dan memiliki minat yang sama dengan kerangka kerja dan metodologi gerakan perbaikan proses (seperti TQM, Six Sigma, Business Process Management, dan CMMI). Disiplin ini tidak memedulikan detail penggunaan produk suatu pemasok tertentu atau detail teknis suatu sistem yang dikelola, melainkan berfokus pada upaya penyediaan kerangka kerja untuk menstrukturkan aktivitas yang terkait dengan TI dan interaksi antara personel teknis TI dengan pengguna teknologi informasi.
ITSM umumnya menangani masalah operasional manajemen teknologi informasi (kadang disebut operations architecture, arsitektur operasi) dan bukan pada pengembangan teknologinya sendiri. Contohnya, proses pembuatan perangkat lunak komputer untuk dijual bukanlah fokus dari disiplin ini, melainkan sistem komputer yang digunakan oleh bagian pemasaran dan pengembangan bisnis di perusahaan perangkat lunak-lah yang merupakan fokus perhatiannya. Banyak pula perusahaan non-teknologi, seperti pada industri keuangan, ritel, dan pariwisata, yang memiliki sistem TI yang berperan penting, walaupun tidak terpapar langsung kepada konsumennya.
Sesuai dengan fungsi ini, ITSM sering dianggap sebagai analogi disiplin ERP pada TI, walaupun sejarahnya yang berakar pada operasi TI dapat membatasi penerapannya pada aktivitas utama TI lainnya seperti manajemen portofolio TI dan rekayasa perangkat lunak.

Kerangka Kerja (Framework) Manajemen Layanan Sistem Informasi:

 Application Services Library (ASL)
Application Services Library (ASL) adalah kerangka kerja domain publik dari praktik terbaik yang digunakan untuk standarisasi proses dalam Aplikasi Manajemen, disiplin memproduksi dan memelihara sistem informasi dan aplikasi. Istilah "perpustakaan" digunakan karena ASL disajikan sebagai seperangkat buku yang menjelaskan praktik terbaik dari industri TI.
ASL terkait erat dengan kerangka kerja ITIL (untuk IT Service Management) dan BiSL (untuk Manajemen Informasi dan Manajemen Fungsional) dan Model Kematangan Kemampuan Milik (CMM). Tujuan dari ASL adalah untuk membantu profesionalisasi Manajemen Aplikasi.
Pendekatan standar ASL berkontribusi pada profesionalisasi organisasi manajemen aplikasi dan memfasilitasi cara kerja yang lebih efisien dan hemat biaya. Salah satu keuntungan utama ASL adalah kerangka umum dan kerangka acuan untuk domain pengelolaan aplikasi memungkinkan kerjasama yang lebih baik antara pihak-pihak yang terkait.
Business Information Services Library (BISL)


 Business Information Service Management Library, merupakan kerangka kerja yang digunakan untuk manajemen informasi. BiSL merupakan standar domain publik sejak tahun 2005, yang diatur oleh ASL BiSL foundation. Framework ini menggambarkan standar untuk proses dalam manajemen informasi bisnis di tingkat strategi, manajemen dan operasi.
BiSL terkait erat dengan kerangka kerja ITIL dan ASL, namun perbedaan utama antara kerangka kerja ini adalah bahwa ITIL dan ASL fokus pada sisi penawaran informasi (tujuan sebuah organisasi TI), sedangkan BiSL berfokus pada sisi permintaan (yang timbul dari Organisasi pengguna akhir). BiSL bertujuan untuk memprofesionalkan fungsi permintaan. Tidak hanya dalam sebuah organisasi, tapi juga sebagai pemersatu antara berbagai organisasi.
Microsoft Operations Framework (MOF)
Microsoft Operations Framework (MOF) 4.0 adalah serangkaian panduan yang bertujuan membantu Teknologi Informasi (TI) profesional menetapkan dan menerapkan layanan yang handal dan hemat biaya.
Perbandingan :
Perbandingannya adalah kerangka kerja / framework dari ASL yaitu kerangka kerja yang memiliki domain publik dari praktik terbaik sehingga kerangka kerja ini dapat disiplin memproduksi dan memelihara sistem informasi dan aplikasi nya. Kemudian pada kerangka kerja / framework BISL yaitu berkebalikan dengan ASL yaitu kerangka yang memiliki standar domain publik sejak tahun 2005. Dan kerangka kerja ini dapat menggambarkan standar untuk proses dalam manajemen  informasi bisnis distrategi manajemen dan operasi tingkat. kemudian terakhir pada kerangka kerja / framework dalam manajemen layanan sistem informasi yaitu MOF yaitu kerangka kerja yang mempunyai prinsip dan kegiatan yang dapat memberikan panduan komprehensif  untuk mencapai kehandalan untuk solusi dan juga layanan teknologi informasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar